Edisi : August 2016
Post : 10 August 2016 ● 24056x diunduh

Indeks Monsun Australia menunjukkan n ilai negatif. Fluktuasi nilai indeks dari awal hingga akhir bulan Juli berkisar antara - 2 s/d - 8. Nilai negatif pada indeks monsoon Australia menunjukkan angin timuran cukup signifikan melewati wilayah Indonesia, semakin negatif maka semakin kuat. Kondisi tersebut memberikan dam pak pada pertumbuhan awan hujan yang kurang signifikan. Awan - awan konvektif terjadi hanya dalam skala lokal yang menyebabkan hujan pada titik - titik tertentu . Pada bulan Juli juga terjadi beberapa ke Siklon Tropis di Samudera Pasifik Barat yang menyebabkan tarikan angin timuran menjadi semakin signifikan. Hal ini di tandai dengan menurunnya curah hujan pada bulan Juli.

BULETIN IKLIM NTB

Edisi : September 2023

Analisis tingkat kekeringan dan kebasahan periode tiga bulanan (Juni – Agustus 2023) Provinsi Nusa Tenggara Barat menggunakan indeks SPI disajikan pada Lampiran 13 untuk provinsi dan Lampiran 14 – Lampiran 15 untuk Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa. Detail analisis tiap-tiap wilayah dapat dilihat pada Tabel 12 dan Tabel 13 yang menunjukan daerah kecamatan. Hasil analisis didasarkan pada pengamatan curah hujan periode tiga bulanan (Juni – Agustus 2023) di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Post : 14 September 2023 ● 23784x diunduh

Edisi : August 2023

Hingga akhir bulan Juli 2023 kondisi suhu muka laut di Ekuator Pasifik Tengah (Nino 3.4) terpantau berada pada kondisi El Nino dengan nilai anomali suhu muka laut pada wilayah Nino 3.4 bernilai +1.148 ºC. Sementara itu, Indeks Osilasi Selatan (SOI) pada awal bulan Juli 2023 bernilai +5.1. BMKG memprakirakan adanya peluang El-Nino pada semester II 2023, dengan level lemah hingga moderat.
Post : 14 August 2023 ● 23741x diunduh

Edisi : July 2023

Musim kemarau sudah terjadi di seluruh wilayah NTB pada bulan Agustus 2023. Mewaspadai adanya potensi kekeringan yang mungkin akan terjadi di beberapa waktu kedepan, masyarakat NTB dihimbau agar dapat menggunakan air secara bijak, efektif dan efisien. Masyarakat juga dapat memanfaatkan penampungan air seperti embung, wadung, atau penampungan air hujan lainnya guna mengantisipasi musim kemarau yang sudah memasuki wilayah NTB khususnya di wilayah-wilayah yang sering terjadi kekeringan.
Post : 14 July 2023 ● 23766x diunduh

Edisi : June 2023

rakiraan Curah Hujan Bulan Juli 2023 umumnya berkisar <20 – 50 mm/bulan, dengan sifat hujan secara umumnya Bawah Normal (BN) hingga Normal (N). Bulan Agustus 2023 curah hujan secara umum diprediksi berkisar <20 – 50 mm/bulan, dengan sifat hujan bervariasi dari Bawah Normal (BN) hingga Atas Normal (AN). Bulan September 2023 curah hujan secara umum diprediksi berkisar antara <20 - 100 mm/bulan, dengan sifat hujan yang bervariasi dari Bawah Normal (BN) hingga Atas Normal (AN).
Post : 12 June 2023 ● 23772x diunduh

Edisi : May 2023

pada Mei 2023 secara umum diprediksi akan didominasi oleh kondisi normal hingga hangat, yaitu berkisar antara –0.25 hingga +1.0 °C kemudian kondisi hangat tersebut semakin meluas hingga Oktober 2023. Kondisi SML yang mendingin diprakirakan terjadi di perairan sebelah sebalah Barat Sumatera dan sealatan Jawa pada Mei hingga Oktober 2023.
Post : 15 May 2023 ● 23735x diunduh

Edisi : April 2023

Update terakhir pada dasarian III Maret 2023, rata – rata Anomali Suhu Muka Laut (SML) perairan Indonesia menunjukkan kondisi sedikit lebih panas ((-1.5 s.d.+0.5 °C ). Suhu Muka Laut (SML) yang lebih dingin mendominasi perairan Indonesia bagian barat. Anomali suhu muka laut hangat terdapat di perairan sekitar Sulawesi, Maluku dan Papua. Nilai rata-rata suhu muka laut Indonesia sebesar 0.12°C
Post : 13 April 2023 ● 23761x diunduh

Edisi : March 2023

Update terakhir pada dasarian III Februari 2023, rata – rata Anomali Suhu Muka Laut (SML) perairan Indonesia berada pada kondisi normal hingga lebih dingin dibandingkan normalnya. Suhu Muka Laut (SML) yang lebih dingin terpantau di perairan sekitar Sumatera hingga Jawa dengan nilai anomali berkisar antara -0.5 hingga -2.0 °C dan nilai rata-rata sebesar -0.11°C.
Post : 14 March 2023 ● 24046x diunduh

Edisi : February 2023

Prakiraan Curah Hujan Bulan Maret 2023 umumnya berkisar 51 – 300 mm/bulan, dengan sifat hujan secara umum Normal (N) hingga Atas Normal (AN). Bulan April 2023 curah hujan secara umum diprediksi berkisar 21 – 300 mm/bulan, dengan sifat hujan didominasi oleh Normal (N) hingga Atas Normal (AN). Bulan Mei 2023 curah hujan secara umum diprediksi berkisar antara <20 - 200 mm/bulan, dengan sifat hujan yang didominasi sifat Normal (N) hingga Atas Normal (AN). Suhu udara rata-rata di Pulau Lombok pada Bulan Februari diprakirakan berkisar antara 21.0°C – 34.0°C dengan kelembaban udara (RH) bekisar antara 75 - 95% , sementara di Pulau Sumbawa mencapai 21.0°C – 35.0 °C dengan kelembaban udara (RH) berkisar antara 70 - 90%.
Post : 13 February 2023 ● 23911x diunduh

Edisi : January 2023

Musim penghujan telah secara merata terjadi di wilayah NTB. Sebagian besar wilayah NTB diprakirakanakan memasuki puncak musim hujan pada Januari 2023 dan sebagian lainnya pada Februari 2023. Masih aktifnya fenomena La Nina, hangatnya suhu muka laut sekitar perairan bagian Selatan Indonesia dan beberapa fenomena cuaca dan iklim global seperti Dipole Mode dan MJO yang sedang aktif dapat meningkatkan potensi 8 pembentukan awan hujan di wilayah NTB. Masyarakat dihimbau agar dapat waspada dan berhati - hati terhadap potensi terjadinya bencana hidrometeorologi yang dapat terjadi pada periode awal masuknya musim hujan di wilayah NTB, seperti potensi hujan lebat dan angin kencang. Masyarakat juga diharapkan agar tetap selalu memperhatikan informasi BMKG terlebih dahulu dalam perencanaan kegiatan.
Post : 16 January 2023 ● 23889x diunduh

Edisi : December 2022

Musim penghujan di wilayah NTB terjadi lebih awal dibandingkan dengan normalnya. Sebagian wilayah NTB termonitor telah memasuki awal musim hujan pada bulan Desember 2022. Sebagian wilayah lainnya diprakirakan akan memasuki musim hujan yang berlangsung hingga pertengahan Desember 2022. Masih aktifnya fenomena La Nina, hangatnya suhu muka laut sekitar perairan bagian Selatan Indonesia dan beberapa fenomena cuaca dan iklim global seperti Dipole Mode dan MJO yang sedang aktif dapat meningkatkan potensi pembentukan awan hujan di wilayah NTB. Masyarakat dihimbau agar dapat waspada dan berhati - hati terhadap potensi terjadinya bencana hidrometeorologi yang dapat terjadi pada periode awal masuknya musim hujan di wilayah NTB, seperti potensi hujan lebat dan angin kencang. Masyarakat juga diharapkan agar tetap selalu memperhatikan informasi BMKG terlebih dahulu dalam perencanaan kegiatan.
Post : 13 December 2022 ● 24065x diunduh

Edisi : November 2022

Musim penghujan di wilayah NTB terjadi lebih awal dibandingkan dengan normalnya. Sebagian wilayah NTB termonitor telah memasuki awal musim hujan pada bulan Oktober 2022. Sebagian wilayah lainnya diprakirakan akan memasuki musim hujan yang berlangsung hingga pertengahan Desember 2022. Masih aktifnya fenomena La Nina, hangatnya suhu muka laut sekitar perairan bagian Selatan Indonesia dan beberapa fenomena cuaca dan iklim global seperti Dipole Mode dan MJO yang sedang aktif dapat meningkatkan potensi pembentukan awan hujan di wilayah NTB.
Post : 15 November 2022 ● 23957x diunduh

Edisi : October 2022

Pada Oktober 2022 diprediksi dalam kondisi hangat (anomali positif) dan bertahan hingga November 2022 serta mendominasi seluruh wilayah perairan Indonesia. Kemudian diprediksi melemah menuju kondisi Netral pada Desember 2022 hingga Maret 2023.
Post : 12 October 2022 ● 23927x diunduh

Halaman : 2
Jumlah Data : 117
Data Per Halaman : 12