Hingga akhir bulan April 2022 kondisi suhu muka laut di Ekuator Pasifik Tengah (Nino 3.4) terpantau berada pada kondisi La-Nina Moderat dengan nilai anomali suhu muka laut pada wilayah Nino 3.4 bernilai -1.07 ºC. Sementara itu, Indeks Osilasi Selatan (SOI) pada akhir bulan Maret 2022 bernilai +22,6. BMKG memprakirakan fenomena ENSO akan mulai berangsur Netral pada Juni – Juli – Agustus 2022. Sebagian pusat layanan iklim lainnya memprakirakan kondisi La Nina Lemah hingga Netral akan berlangsung hingga periode September – Oktober – November 2022.
Hingga bulan Oktober 2020, curah hujan diprediksi akan terjadi dalam kategori rendah, sedangkan pada bulan November 2020 curah hujan diprediksi sudah mulai meningkat hingga kategori menengah dan pada bulan Desember 2020 diprediksi semakin meningkat dari kategori menengah hingga tinggi.
Post : 14 September 2020 ● 24191x diunduh
1. Prakiraan Curah Hujan Bulan September 2020 berkisar 0 - 50 mm/bulan, dengan sifat hujan secara umum Bawah Normal (BN) hingga Normal (N). Bulan Oktober 2020 curah hujan secara umum diprediksi berkisar 0 - 100 mm/bulan, dengan sifat hujan yang didominasi Bawah Normal (BN) hingga Normal (N). Bulan November 2020 curah hujan secara umum diprediksi berkisar antara 21 - 200 mm/bulan, dengan sifat hujan dominan Bawah Normal (BN).
Post : 13 August 2020 ● 24125x diunduh
Hingga bulan Juli dasarian III 2020, angin monsoon Australia diprakirakan akan tetap aktif dan lebih kuat dari nilai klimatologisnya, sehingga sangat signifikan mengurangi potensi pembentukan awan hujan di wilayah Indonesia bagian selatan seiring dengan masuknya puncak musim kemarau. Pada periode yang sama, diprediksi angin monsoon Asia masih tidak aktif (berada di nilai positif).
Post : 22 July 2020 ● 24183x diunduh
Indeks monsoon Australia menunjukkan bahwa angin timuran mulai aktif dengan kisaran nilai -5 hingga -10, sedangkan indeks monsoon Asia berada pada kisaran nilai -5 lebih kuat dibandingkan klimatologisnya. Hal ini mendukung potensi pembentukan awan-awan di wilayah utara Indonesia.
Post : 15 June 2020 ● 24171x diunduh
Selama bulan April 2020 kondisi curah hujan cukup bervariasi dan umumnya berkisar antara 0 - 452 mm. Curah hujan tertinggi terjadi di Kecamatan Pringgarata Kabupaten Lombok Tengah yang mencapai 452 mm. Curah hujan di NTB sebagian besar umumnya berada pada kategori Rendah hingga Menengah. Secara umum sifat hujan di wilayah NTB berada pada kondisi Bawah Normal (BN) hingga Normal (N).
Post : 13 May 2020 ● 24134x diunduh
Selama bulan Maret 2020 kondisi curah hujan cukup bervariasi dan umumnya berkisar antara 50 - 546 mm. Curah hujan tertinggi terjadi di Kecamatan Narmada Kabupaten Lombok Barat yang mencapai 546 mm. Curah hujan di NTB sebagian besar umumnya berada pada kategori Menengah hingga Sangat Tinggi. Secara umum sifat hujan di wilayah NTB berada pada kondisi Normal (N) hingga Atas Normal (AN).
Post : 14 April 2020 ● 24224x diunduh
1. Prakiraan Curah Hujan Bulan April 2020 berkisar 51 – 200 mm/bulan, dengan sifat hujan secara umum Normal (N) hingga Bawah Normal (BN). Bulan Mei 2020 Berkisar 21 – 150 mm/bulan, dengan sifat hujan secara umum Bawah Normal (BN) hingga Normal (N), dan bulan Juni 2020 berkisar 0 - 50 mm/bulan, dengan sifat hujan secara umum Normal (N) hingga Bawah Normal (BN).
Post : 13 March 2020 ● 24150x diunduh
Update terakhir pada dasarian III Januari 2020, rata – rata Anomali Suhu Muka Laut (SML) perairan Indonesia berada pada kondisi lebih hangat dari normalnya, dengan nilai anomali berkisar antara +0.25 hingga +2°C dan nilai rata - rata sebesar +0,553°C
Post : 17 February 2020 ● 24149x diunduh
Pada
bulan
Januari
20
20
angin
monsoon Asia memasuki wilayah
Indonesia bagian
selatan
,
di bulan
Feburari
20
20
angin monsun Asia
semakin
dominan
dengan formasi
ITCZ
ada di
kisaran
lintang
8
o
LS
, kondisi ini cukup
mendukun
g
pembentukan awan
–
awan hujan
di wilayah NTB
.
Post : 14 January 2020 ● 24134x diunduh
Pada
bulan
Desember
2019
angin
monsoon Asia memasuki wilayah
Indonesia bagian
selatan
,
di bulan
Januari
20
20
angin monsun Asia
semakin
dominan
dengan formasi
ITCZ
ada di
kisaran
lintang 3
o
LS
, kondisi ini cukup
mendukung
pembentukan awan
–
awan hujan
di wilayah NTB
.
Post : 13 December 2019 ● 24126x diunduh
Pada
bulan
November
angin
monsoon Asia baru memasuki wilayah
Indonesia bagian utara
,
di bulan
Desember 2019
angin monsun Asia
semakin ke
selatan dan terbentuk ITCZ di sekitar ekuator, kondisi ini cukup
mendukung
pembentukan awan
–
awan hujan
di wilayah NTB
.
Post : 12 November 2019 ● 24113x diunduh
Pada
bulan
Oktober
angin
Timuran
masih
aktif
di wilayah NTB
,
di bulan
November angin monsun Asia baru memasuki wilayah Indonesia bagian utara,
kondisi ini belum mendukung
pembentukan awan
–
awan hujan
di wilayah
NTB
.
Prakiraan indek
s monsoon Australia berkisar
(
-
5
) s/d (
-
10
).
Post : 14 October 2019 ● 24142x diunduh