Rabu, 20 Juli 2022, Kasubag TU Staklim NTB mewakili Kepala Stasiun Klimatologi NTB menghadiri acara penandatanganan MoU Pengembangan Stasiun Cuaca di NTB antara Pemprov NTB, Pessl Instrument, PT. Eco Solutions Lombok, Universitas Mataram, Universitas Hamzanwadi, dan BMKG - Stasiun Klimatologi Nusa Tenggara Barat bertempat di ruang rapat Sekda Provinsi NTB.
Kegiatan ini merupakan salah satu rangkain dari project Alas Strait Climate Alliance, program terkait lingkungan dan pembangunan berbasis rendah karbon di NTB khususnya di sekitar Selat Alas yang menjadi daerah prioritas pendanaan The Foreign Commonwealth & Development Office (FCDO).
Akan ada sekitar 74 stasiun cuaca yang akan dipasang di wilayah NTB khususnya di sekitar selat Alas, alat ini merupakan hibah dari Pessl Instrument Austria yang merupakan mitra dari PT ESL Lombok. Stasiun cuaca ini nantinya akan disebar di wilayah agroforestry dan smart farming di NTB.
Dalam MoU ini akan mengawasi penggunaan dan juga mendapatkan data serta informasi dari alat ini, sesuai dengan amanat UU No. 31 tahun 2009 tentang Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika. Selain itu BMKG juga akan memastikan proses pemasangan dan penempatan alat stasiun cuaca ini sesuai dengan standar pemasangan instrumen pengamatan cuaca dari World Meteorological Organization (WMO)
Post : 20 July 2022 ● 18254x dibaca